Mari Belajar Logika 1 (IF)

Siapa yang tidak kenal akan program Ms.Office, sejak tahun 1995 (kalao gak salah) hingga sekarang program tersebut banyak mengalami upgrading bahkan update dengan fitur-fitur baru yang menarik. Bahkan pihak Open source pun yang di prakarsai oleh Sun Microsystem mengeluarkan program yang mirip sekali dengan program Ms.Excel, yaitu Open Office dan Libre Office.

Didalam kedua program aplikasi tersebut terdapat program khusus untuk menghitung yaitu Ms.Excel dan Open Office Spreadsheet (Kalo gak salah kalo salah tolong diralat ya....xD, Nah tapi semua program ini memiliki cara menghitung yang sama, yaitu memiliki fungsi hitung SUM,MIN,MAX,Average ... dll. Tapi yang disini akan saya bahas bagaimana cara menggunakan fungsi logika "IF".

Fungsi logika IF biasanya kita gunakan dalam membuat sebuah perhitungan-perhitungan khusus. Berikut Logika rumus IF

=IF(CELL ACUAN=LOGIKA TEST,EXPRESI 1,EXPRESI 2) <---- Jika IF dua tingkat

Contoh Kasus perhatikan gambar berikut ini :



Mari kita jabarkan :

Jika NILAI RATA-RATA kurang dari atau sama dengan 60 maka keterangannya GAGAL
Jika NILAI RATA-RATA lebih dari atau sama dengan 60 maka keterangannya LULUS

=IF(F7'<'60,"GAGAL","LULUS")


Disitu terlihat bahwa yang berperan sebagai cell acuan adalah kolom "RATA-RATA", Sebelum saya jelaskan sedikit apa itu cell acuan. Cell acuan adalah cell kolom yang menjadi sumber utama dari soal yang letak posisi nya sejajar dengan cell kolom logika yang akan kita hitung.


=IF( ---> Jika
F7 ---> NILAI RATA-RATA ---> Cell acuan
<60 ---> kurang dari atau sama dengan 60 ---> Logika test
, ---> maka (Note = , atau ; berdasarkan dari setting komputer/laptop yang kita gunakan.
"GAGAL" ---> Expresi 1
,"LULUS" ---> Expresi 2 atau Expresi terakhir


=IF(F7<60,"GAGAL" ---> value if true
"LULUS") ---> value if false <-- tidak perlu menggunakan IF untuk di akhir

To be continued ...